Awal kehadiranmu memancarkan cahaya
Bagai senja berhias pelangi
memancarkan warnanya
Setiamu yang kuharapkan
Bagai setia bulan pada malamnya
Namun usai semua pengharapanku
Cahaya itu mulai redup
Andai pengkhianatan itu bagai hujan
Ketulusan bagai matahari
Maka butuh keduanya untuk aku dapat melihat pelagi kembali
Murninya mata air
Indah putih mutiara
Itu yang kuinginkan darimu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment